banner 728x250

Jaga Maluku Tenggara Damai; Semua Pihak Harus Bersatu

Petrus Emanuel Temorubun
Petrus Emanuel Temorubun. F:Koleksi Pribadi-
banner 120x600

AMBON, FordataNews _ Stabilitas keamanan di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) menjadi perhatian banyak pihak.

Situasi yang sempat mengalami ketidakstabilan menuntut kerja sama semua elemen, terutama pemangku kepentingan, harus bersatu menjaga kedamaian di negeri yang dikenal sebagai “Surga Tersembunyi” ini.

banner 325x300

Petrus Emanuel Temorubun, Demisioner Komda PMKRI Maluku 2018-2020, menyerukan masyarakat ikut berperan aktif dalam membantu aparat keamanan, baik TNI maupun Polri.

Sebab, keamanan bukan hanya tanggung jawab pihak berwenang, tapi juga memerlukan partisipasi semua elemen masyarakat.

“Malra aman dan damai perlu kerja sama semua pihak, teristimewa pemangku kewenangan di negeri tercinta Kei Maluku Tenggara Nuhu Kilkilun,” ajak Temorubun kepada media ini di Ambon, Rabu (19/3/2025).

COPOT KAPOLRES

Ia juga meminta semua pihak untuk jangan lagi saling menyalahkan satu sama lain, apalagi meminta pencopotan Kapolres Malra.

Sebab, jika tidak ada kerja sama antar seluruh elemen masyarakat, mengganti pejabat pun tidak akan menyelesaikan akar konflik.

“Sebagai masyarakat Kei, saya sangat berharap agar fangnanan ain ni ain itu terus diwujudkan dalam kehidupan kita sehari-hari di Tanah Kei,” tutur Temorubun.

Ia meminta, pemda, pemdes (ohoi), tokoh adat, agama, pemuda, OKP, dan Ormas, harus membangun komunikasi kekeluargaan dengan landasan Fangnanan Ain ni ain. sampai ke lapisan masyarakat Ohoi nuhu ni Sik-sikat Loloan.

“Kei memiliki banyak sarana perdamaian warisan leluhur hidup berdampingan satu sama lain,’’ katanya.

Jika berpegang teguh pada falsafah Kei Manut Ain Mehe ni tilur, Fuut ain mehe ni mivun, it foing fo kut ne it fau fo banglu vatu, maka badai ini akan berlalu.

Dan masyarakat Kei Maluku Tenggara akan kembali hidup damai dan tenteram,” pungkasnya. (*)

banner 325x300